Skip to content

Latest commit

 

History

History
376 lines (337 loc) · 16.3 KB

README.md

File metadata and controls

376 lines (337 loc) · 16.3 KB

Perbandingan distribusi frekuensi kata bahasa Indonesia di Kompas, Wikipedia, Twitter, dan Kaskus

Abstrak. Dalam bahasa yang sama, kata yang paling sering digunakan, jumlah huruf per kata, serta berbagai statistik lain yang terkait dengan distribusi frekuensi sangat bergantung kepada ragam yang digunakan. Makalah ini menelaah perbandingan distribusi frekuensi kata antara empat ragam bahasa Indonesia yang populer di internet, yaitu Kompas (media massa), Wikipedia bahasa Indonesia (ensiklopedia), Twitter (mikroblog), dan Kaskus (forum). Kajian dilakukan dengan menggunakan korpus yang diambil dari data yang tersedia secara publik di internet serta diproses dengan menggunakan bahasa pemrograman Python serta beberapa pustaka pemrograman yang bersumber terbuka. Hasil kajian menunjukkan adanya perbedaan distribusi yang cukup tajam di antara keempat ragam bahasa Indonesia ini. Kompas banyak menggunakan kata akan karena sifat beritanya; Wikipedia banyak menggunakan kata adalah karena sifat deskriptifnya; Twitter banyak menggunakan kata aku karena sifat subjektifnya; Kaskus banyak menggunakan kata gan yang merupakan kata khas komunitas ini. Kajian ini juga memberikan beberapa hal yang harus diperhatikan dalam kajian serupa seperti penyiapan dan pembersihan data korpus dan leksikon. Kajian ini diharapkan dapat memberikan dasar penelitian lebih lanjut dalam bidang distribusi frekuensi dan analisis korpus bahasa Indonesia.

Frekuensi penggunaan kata dalam sebuah tulisan maupun percakapan sangat memengaruhi waktu tanggap penutur. Semakin sering suatu kata digunakan, semakin cepat kata pula tersebut dipahami12. Frekuensi penggunaan sebuah kata juga sering menjadi variabel pembeda antara ragam lisan dan ragam tulis3. Di sisi lain, pemilihan kata dapat dianggap sebagai representasi pengetahuan penutur. Pengalaman penutur terhadap penggunaan sebuah kata harus dipertimbangkan pada semua modalitas yang berhubungan dengan kata tersebut4. Hal yang sama berlaku untuk makna dari kata yang dimaksud. Keakraban penutur dengan kata tidak hanya diperoleh dari menghadapi dan merasakannya, namun juga dari operasi semantik yang terlibat dalam pengolahan, khususnya dalam pemahaman, yang kemudian mengharuskan penutur memahami representasi bentuk kata dan maknanya. Keakraban dengan kedua representasi bentuk kata dan maknanya dapat secara bersamaan meningkat setiap kali kata tersebut diproses. Makalah ini menyajikan peringkat 20 kata yang paling sering digunakan dalam beberapa empat ragam bahasa Indonesia, yaitu jurnalistik, ensiklopedia, mikroblog, dan forum daring. Analisis terhadap data tersebut menggambarkan keakraban penutur terhadap kata-kata tertentu berdasarkan sifat ragam bahasa yang dipilih.

Data Olahan

Corpora

Hanya 10,000 peringkat pertama kata saja dari setiap corpus yang ditampilkan di sini.

  • idwiki - 10,000 kata populer dari salinan situs Wikipedia bahasa Indonesia tanggal 15 Januari 2013.
    • idwiki.1gram - unigram (1-gram)
    • idwiki.csv - perhitungan kemunculan dan persentase kemunculan kata
  • kaskus - 10,000 kata populer dari 1,000 threads terakhir sub-forum "The Lounge" pada situs forum Kaskus, yang diambil pada bulan Januari 2013.
    • kaskus.1gram - unigram (1-gram)
    • kaskus.csv - perhitungan kemunculan dan persentase kemunculan kata
  • kompas - 10,000 kata populer dari arsip berita tahun 2012 situs berita Kompas.
    • kompas.1gram - unigram (1-gram)
    • kompas.csv - perhitungan kemunculan dan persentase kemunculan kata
  • twitter - 10,000 kata populer dari situs mikroblog Twitter untuk percakapan bulan Oktober-Desember 2012 oleh pengguna Twitter yang berlokasi di Indonesia.
    • twitter.1gram - unigram (1-gram)
    • twitter.csv - perhitungan kemunculan dan persentase kemunculan kata

Tabel

Tabel 1: Informasi Pengambilan Data Korpus

Korpus Data Informasi Pengambilan Data Jumlah Kata Unik Jumlah Kata Keseluruhan
Kompas Diambil pada bulan Januari tahun 2013 untuk artikel berita berbahasa Indonesia daring tahun 2012. 343.532 32.724.503
Wikipedia Diambil dari salinan "idwiki" bulan Januari tahun 2013. 936.288 43.545.242
Twitter Diambil pada bulan Januari tahun 2013 untuk percakapan bulan Oktober-Desember 2012 oleh pengguna Twitter yang berlokasi di Indonesia. 798.078 34.769.573
Kaskus Diambil pada bulan Januari tahun 2013 dan dari 1,000 threads terakhir sub-forum "The Lounge". 761.795 109.292.156

Tabel 2: Peringkat dan persentase kemunculan kata

# Kompas % Wikipedia % Twitter % Kaskus %
1 yang 2,429 yang 2,239 di 1,162 gan 4,808
2 di 2,168 dan 2,214 yg 0,803 ane 2,202
3 dan 1,923 di 2,108 ya 0,778 di 1,194
4 ini 1,017 pada 1,007 aku 0,719 yang 1,097
5 itu 0,958 dari 0,987 yang 0,690 yg 1,034
6 dengan 0,953 dengan 0,927 ini 0,682 ya 0,998
7 untuk 0,907 ini 0,791 itu 0,670 ada 0,854
8 dari 0,858 adalah 0,749 ada 0,669 itu 0,786
9 dalam 0,679 dalam 0,714 d 0,613 tuh 0,758
10 akan 0,610 untuk 0,689 aja 0,498 aja 0,739
11 pada 0,609 kategori 0,649 ga 0,481 bisa 0,701
12 tidak 0,604 tahun 0,633 dan 0,470 juga 0,680
13 juga 0,463 sebagai 0,476 gak 0,469 kalo 0,642
14 ke 0,449 oleh 0,457 i 0,435 keren 0,626
15 tersebut 0,410 indonesia 0,426 mau 0,412 ga 0,624
16 ada 0,378 ke 0,390 ke 0,410 banget 0,599
17 bisa 0,359 the 0,349 udah 0,410 nya 0,567
18 saat 0,352 ia 0,322 lagi 0,405 wah 0,532
19 jakarta 0,344 tidak 0,318 kalo 0,389 nih 0,508
20 tahun 0,337 menjadi 0,303 the 0,379 jadi 0,502

Diagram

Gambar 1: Perbandingan distribusi frekuensi kemunculan kata

Gambar 1: Perbandingan distribusi frekuensi kemunculan kata

Gambar 2: Perbandingan peringkat frekuensi kemunculan kata

Gambar 2: Perbandingan peringkat frekuensi kemunculan kata

Gambar 3: Perbandingan distribusi jumlah huruf per kata

Gambar 3: Perbandingan distribusi jumlah huruf per kata

Publikasi

Lanin, I., Geovedi, J., & Soegijoko. W. (2013). Perbandingan distribusi frekuensi kata bahasa Indonesia di Kompas, Wikipedia, Twitter, dan Kaskus. In Proceedings of Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kesebelas (KOLITA11) (pp. 249-252).

@inproceedings{lanin-proc-kolita11-2013,
    author      = {Ivan Lanin and Jim Geovedi and Wicak Soegijoko},
    title       = {Perbandingan distribusi frekuensi kata bahasa Indonesia di Kompas, Wikipedia, Twitter, dan Kaskus},
    year        = {2013},
    booktitle   = {Proceedings of Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya Kesebelas (KOLITA11)},
    pages       = {249--252}
}

Jika anda menggunakan data dan kode pemrograman yang terdapat dalam repositori ini dalam sebuah publikasi, harap sertakan kutipan makalah di atas.

Kontak

Hubungi Erik, jika Anda ingin mentraktir kami.

Gen Erik. [email protected]

Footnotes

  1. Whaley, C. P. (1978). Word-nonword classification time. Journal Verbal Learning and Verbal Behavior.

  2. Ford, M. A., Marslen-Wilson, W. D, & Davis, M. H. (2003). Morphology and frequency: Contrasting methodologies. Trend in Linguistics. Morphological structure in language processing. Mouton de Gruyter.

  3. Tryk, H. E. (1969). Subjective scaling of word frequency. American Journal of Psychology.

  4. Gernsbacher, M. A. (1984). Resolving 20 years of inconsistent interactions between lexical familiarity and orthography, concreteness and polysemy. Journal of Experimental Psychology: General.